Kalimantan Timur
Rapat Pra Rakor Pepida Kaltim, Dukung Percepatan Direct Call

Suasana rapat koordinasi tim Pepida kemarin memang unik. Upaya peningkatan ekspor dibahas diatas kapal wisata. (umar/humasprov)

 

SAMARINDA - Sebelum pelaksanaan Rapat Koordinasi (Rakor) Peningkatan Ekspor dan Peningkatan Investasi Daerah (Pepida) Provinsi Kaltim tahun 2018, instansi terkait di lingkungan Pemprov Kaltim menggelar rapat pra rakor dan sinkronisasi dengan tim Pepida kabupaten/kota dengan fokus mendukung percepatan direct call di Kaltim. Rapat Pra Rakor Pepida tersebut dipimpin Kepala Biro Perekonomian Setdaprov Kaltim Ir H Nazrin. Menariknya, rapat kali ini dilakukan di atas Kapal Wisata Jelajah Sungai Mahakam Pesut Etam, Selasa (6/2).   

 

Nazrin mengatakan kegiatan rapat koordinasi ini mengundang seluruh Asisten  Bidang Perekonomian dari masing pemerintah kabupaten/kota, pimpinan Disperindagkop kabupaten/kota serta lembaga dan instansi terkait untuk membicarakan upaya-upaya peningkatan ekspor dan investasi di Kaltim.  

 

Sementara terkait pelaksanaan rapat di atas kapal wisata dalam alur Sungai Mahakam, menurut Nazrin semata-mata dimaksudkan untuk membuka wawasan para peserta rapat untuk melihat  peluang dan tantangan yang tersedia di Sungai Mahakam, baik untuk pengembangan pariwisata maupun untuk mendukung peningkatan usaha kecil dan mikro (UKM). "Seperti kita ketahui dari 10 kabupaten/kota di Kaltim, 90 persen ada sungainya.  Oleh karena itu, kita harapkan kabupaten/kota bisa mengembangkan obyek pariwisata seperti yang dilakukan di Samarinda, sebab imbasnya besar sekali. Selain untuk peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) juga potensial bagi pengembangan pariwisata daerah," ungkap Nazrin.

 

Dari rapat koordinasi tim melakukan inventarisasi dan menyampaikan data komoditi  ekspor daerah masing-masing sebagai bahan referensi pelaksanaan program direct call. "Salah satu persyaratan direct call adalah ketersediaan komoditi  yang akan diekspor  secara berkelanjutan sesuai dengan kapasitas permintaan negara tujuan ekspor," pesan Nazrin.  (mar/sul/humasprov)

Berita Terkait
Government Public Relation