Rekomendasi Rakernis I Sahlikada 2020

29 Februari 2020 Jam 07:34:27 Adea Berita Acara 1092 kali

Foto : Ahmad Riyandi

BALIKPAPAN - Rapat Kerja Teknis I Staff Ahli Kepala Daerah (Rakernis I Sahlikada) se Indonesia yang dihelat pada 25-27 Februari 2020, di Balikpapan, menghasilkan beberapa rekomendasi yang dapat ditindaklanjuti para staff ahli dengan menyampaikan langsung ke kepala daerah masing-masing.

Panitia penyelenggara, HM Yadi Robyan Noor mengungkapkan rekomendasi yang dihasilkan diantaranya per tri wulan akan dilaksanakan Rakernis Sahlikada. Untuk Rakernis II akan dilaksanakan diantara tiga provinsi, yakni Jawa Tengah, Jawa Barat dan Banten. Dengan tema sesuai kebutuhan domain daerahnya.

“Sesuai arahan Gubernur Kaltim Dr H Isran Noor saat membuka rakernis, para staf ahli kepala daerah dapat memberikan masukan tentang ibu kota negara (IKN) baru di Kaltim. Hal ini selaras dengan tema rakernis yaitu IKN momentum terbaik wujudkan SDM unggul 2045. Jadi masukan itu sebagai bahan dalam RUU IKN yang saat ini sudah masuk di agenda pembahasan di DPR RI,” jelas Roby, sapaan akrab HM Yadi Robyan Noor.

Selain itu, lanjut Roby, pada Rakernis I Sahlikada ini, disamping sebagai wadah silaturahmi, konsolidasi dan komunikasi para staff ahli kepala daerah. Juga workshop berupa teori dan praktik penambahan kapasitas dan kompetensi Sahlikada dan stafnya.

“Hal itu untuk meningkatkan sinergi implimentasi pengembangan SDM Sahlikada tentang model penyusunan formulasi dan rekomendasi guna memberikan solusi terhadap isu-isu aktual dan strategis di daerahnya. Sedangkan bagi staf TU Sahlikada berupa bimtek membuat berita untuk pengisian konten informasi terkini di portal forsakada.info,” tambah Roby.

Demikian halnya best practice yang sudah ditinjau peserta rakernis, diharapkan dapat ditindaklanjuti sesuai dengan kebutuhan daerahnya. Seperti best practice pengelolaan sampah di TPAS Manggar dan Koperasi Korpri Terbaik Nasional milik Pemkot Balikpapan, maupun kunjungan ke media Kaltim Post.

Rakernis I Sahlikada 2020 kali ini didihadiri 659 peserta terdiri staf ahli provinsi 59 orang, staff ahli kabupaten (388 orang), staf ahli kota (95 orang) dan staf tata usaha (119 orang). (her/yans/humasprovkaltim).

Berita Terkait