Kalimantan Timur
Sa’bani : Tidak Mudah Menjadi Sekda

Foto : Sekda Kaltim HM Sa’bani saat mengikuti Musyawarah Nasional Forum Sekretaris Daerah Seluruh Indonesia (Munas Forsesdasi) IV secara virtual dari Ruang HoB Kantor Gubernur Kaltim. (ARIEF M/ADPIMPROV KALTIM)

SAMARINDA - Musyawarah Nasional Forum Sekretaris Daerah Seluruh Indonesia (Munas Forsesdasi) IV dibuka Staf Ahli Menteri Dalam Negeri Bidang Pemerintahan Suhajar Diantoro secara virtual. Munas akan memilih pengurus yang mampu bekerja lebih baik. 

 

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi  Kaltim HM Sa'bani ketika menghadiri secara virtual Munas Forsesdasi mengatakan, tugas dan tanggung jawab Sekda cukup berat. Contohnya, tugas utama adalah membantu kepala daerah, baik provinsi maupun kabupaten/kota. 

 

Selanjutnya dapat mengoordinasikan antara kepala daerah dengan kepala OPD, termasuk bagaimana memahami sistem politik di Indonesia.

 

"Tidak mudah memang menjadi Sekda. Karena itu, diharapkan melalui Munas Forsesdasi IV ini dapat terpilih pengurus terbaik yang mampu sebagai jembatan atau ujung tombak aspirasi para Sekda se-Indonesia," ucap HM Sa'bani usai menghadiri pembukaan Munas  Forsesdasi 2021 secara virtual atau daring, di Ruang Heart of Borneo (HoB), Kamis (21/10/2021). 

 

Sa'bani mengatakan, sistem politik di Indonesia saat ini tidak begitu nyaman bagi ASN. Karena, di satu sisi ASN harus netral, di sisi lain ASN harus memilih.

 

Kondisi tersebut, lanjut Sa'bani, harus ada solusi paling tepat, sehingga ASN tidak menjadi korban perpolitikan di Indonesia.

 

"Harapannya ke depan pada saatnya, ASN di posisi yang baik. Terutama dalam bekerja membantu kepala daerah untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," jelas Sa'bani.

 

Karena itu, adanya formulasi struktural menjadi fungsional merupakan strategi yang tepat. Sehingga, pada saatnya nanti ASN tidak terpengaruh sistem perpolitikan di Indonesia, terutama di posisi tertentu.

 

"Karena ke depan, efektivitas ASN itu akan berada difungsionalnya," tegas Sa'bani.

 

 

Hadir Ketua Umum Forsesdasi 2018-2021 Nasrun Umar. Agenda Munas Forsesdasi IV selain ajang silaturrahmi dan koordinasi juga memilih pengurus baru periode 2021-2024. (jay/sul/adv)

Berita Terkait
Government Public Relation