Kalimantan Timur
Saat Bronwyn Robbins Bingung Mau Ke IKN

Foto Ahmad Riyandi / Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi Kalimantan Timur

BALIKPAPAN - Selera humor Gubernur Isran Noor rupanya bisa juga menular. Dan kali ini humor Gubernur,  menulari Konsul Jenderal Australia di Makassar, Bronwyn Robbins. 

 

Itu terjadi ketika keduanya bertemu dalam satu meja audensi di ruang pertemuan lantai 9 Hotel Novotel Balikpapan, Selasa (5/7/2022).

 

Seperti biasa, Gubernur Isran Noor sudah memulai dengan banyak bahasa humor, meski pertemuan dipersiapkan secara resmi.

 

Mengawali penjelasan tentang kondisi alam IKN yang hijau dan menjadi tempat nyaman bagi berjuta flora dan fauna. Misalnya di hutan, sungai dan laut. 

 

"Di dekat IKN masih banyak buaya. Di daratnya lebih banyak lagi, tapi land crocodile," canda Gubernur. 

 

Setelah diberi penjelasan oleh stafnya, Konsul Jenderal Bronwyn Robbins membalas.

 

"Semoga tidak ada buaya darat di IKN," sahut Robbins disambut tawa Gubernur Isran dan para kepala OPD yang hadir dalam pertemuan itu.

 

Pada kesempatan berikutnya, Bronwyn Robbins yang justru melempar canda.

 

"Saya hanya  bercanda. Kami sudah bicara dengan banyak orang. Dan sebelum datang ke sini saya tanya beberapa orang. Berapa lama untuk sampai ke IKN. Ada yang bilang 2 jam. Yang lain bilang 1 jam. Ada lagi yang  bilang 20 menit. Lalu siapa yang harus  saya percaya ini?" tanya Robbins sambil tertawa.

 

Gubernur Isran menjawab. "Benar semua itu. Bisa memang  20 menit, by coper (helikopter)," balas Gubernur. 

 

"Pak Gubernur, saya hanya Konjen. Tidak punya coper," timpal Robbins lagi-lagi disambut tawa Gubernur dan hadirin.

 

Gubernur lantas menguraikan bahwa dengan kecepatan normal melalui darat, dari Balikpapan ke IKN bisa ditempuh dalam waktu 1,5 jam hingga 2 jam. Bisa juga ditempuh hanya 20 menit menggunakan helikopter dari Balikpapan.

 

"Next time, saya ke sini bawa coper sendiri," sahut Bronwyn Robbins, lagi-lagi berbalas tawa hadirin. 

 

Pertemuan ditutup dengan tindak lanjut kerja sama yang lebih intens antara Kaltim dan Australia termasuk dalam peningkatan perdagangan dan andil dalam pembangunan IKN dengan energi terbarukan. 

 

Usai bertemu Gubernur Isran Noor, sebelum melanjutkan beberapa pertemuan di Samarinda, diplomat  cantik Australia yang fasih berbahasa Indonesia ini juga merencanakan singgah ke IKN.  (sul/ky/adpimprov kaltim)

Berita Terkait
Government Public Relation