SAMARINDA - Bulan Ramadan tahun ini akan sangat berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Penyebabnya, apalagi kalau bukan virus corona yang saat ini melanda dunia, termasuk Indonesia.
Gara-gara virus berbahaya dari China itu, pemerintah kemudian mengimbau masyarakat untuk tidak melaksanakan salat tarawih, buka puasa bersama maupun tadarus Alquran di masjid, musala dan langgar.
Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi mengimbau masyarakat agar dapat melaksnakan anjuran pemerintah tersebut. Beribadah dan bekerja di rumah saja. Diakuinya, ini pasti tidak nyaman. Namum menurut Hadi, ini sebuah takdir dan kenyataan yang harus dihadapi bersama.
“Semoga dengan ketaatan terhadap anjuran pemerintah, kita bisa melewati pandemi Covid-19 dengan cepat, sehingga semua sektor bisa pulih dan normal kembali. Kita juga bisa kembali beribadah di masjid dan musala lagi,” kata Hadi Mulyadi, Kamis (16/4/2020).
Penyebaran wabah virus corona atau banyak disebut Covid-19 ini memang tidak diduga sebelumnya. Karena itu Hadi mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk melaksanakan anjuran pemerintah pusat dan daerah untuk mencegah penyebaran virus ganas dan berbahaya ini.
Di antaranya dengan menaati anjuran Menteri Kesehatan untuk menjaga pola hidup sehat, tidak berpergian ke luar rumah jika tidak ada kepentingan yang mendesak, termasuk mudik (pulang kampung).
Selalu menjaga kesehatan, jaga lingkungan, jaga diri dengan selalu mencuci tangan sebelum dan sesudah melakukan aktivitas, dan memakai masker bila bepergian ke luar rumah.
Selain itu, dalam menjalankan ibadah puasa, Hadi Mulyadi mengharapkan masyarakat untuk mematuhi Surat Edaran Menteri Agama berupa panduan beribadah yang sejalan dengan syariat Islam sekaligus mencegah, mengurangi penyebaran dan melindungi masyarakat muslim dari risiko penularan Covid-19.
“Panduan dari Kementerian Agama untuk umat Islam diwajibkan menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan, dengan melaksanakan sahur dan buka puasa sendiri atau bersama keluarga. Tidak menggelar acara sahur di jalan atau buka puasa bersama,” tandasnya.
Selain taat dengan ajuran pemerintah, Wagub Hadi Mulyadi mengharapkan seluruh masyarakat Kaltim untuk terus berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa, agar pandemi Covid-19 ini segera berakhir dan masyarakat bisa beraktivitas kembali seperti semula. (mar/sul/humasprov kaltim)
22 Juli 2013 Jam 00:00:00
Agama
26 Oktober 2018 Jam 18:41:57
Agama
16 Januari 2014 Jam 00:00:00
Agama
11 Agustus 2019 Jam 22:40:29
Agama
16 Juni 2019 Jam 00:42:35
Agama
27 Desember 2013 Jam 00:00:00
Agama
27 September 2023 Jam 16:41:53
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:38:35
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
27 September 2023 Jam 16:34:52
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:29:55
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:26:49
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
05 Mei 2022 Jam 18:19:59
Ibu Kota Negara
23 Juli 2013 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
30 Januari 2019 Jam 19:53:40
Pemerintahan
19 Oktober 2019 Jam 10:06:20
Kerjasama Pemerintahan
30 Oktober 2015 Jam 00:00:00
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
30 Maret 2021 Jam 10:35:21
Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah