Saat ini semua sedang bekerja. Bersama masyarakat, swasta, BUMN/BUMD, parlemen, TNI/Polri dan tenaga medis yang berada di garis terdepan, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di semua tingkatan berupaya keras agar virus corona tidak terus menyebar.
Bantuan dari berbagai pihak terus berdatangan. Baik untuk keperluan pasien, tenaga medis maupun warga yang terdampak corona karena harus lebih banyak berada di rumah.
Namun demikian, negara dan daerah masih harus mencari cara agar kebutuhan obat-obatan, alat pelindung diri (APD), termasuk bantuan kepada masyarakat terdampak juga harus selalu cukup tersedia. Salah satunya dengan menggeser nominal dan item-item mata anggaran dalam APBD 2020 untuk difokuskan pada penanganan Covid-19.
"Prinsipnya eksekutif dan legislatif sudah sepakat untuk fokus pada penanganan Covid-19 ini. Meski begitu, kita tetap harus hati-hati, baik dalam proses peralihan anggaran maupun penggunaannya," kata Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaltim H Nazrin, Selasa (5/5/2020).usai Hearing bersama DPRD Kaltim (Komisi II dan IV), Biro Ekonomi, PLN Wilayah Kaltimtara dan OJK.
Kehati-hatian ini sangat penting agar semua tahapan kerja mulia ini berhasil baik dengan kesembuhan pasien hingga tidak ada satu pun warga Kaltim terpapar corona lagi, serta tanpa permasalahan hukum dalam pertanggungjawaban penggunaan anggaran nantinya. Termasuk potensi kesalahan administratif. Karena itu kata Nazrin, setiap langkah harus selalu mengacu pada payung hukum dan ketentuan yang berlaku. "Kita ingin semuanya sehat, tuntas dan selamat," tegas Nazrin.
Sementara dari Gugus Tugas Samarinda dilaporkan, Senin (4/5/2020), melalui video conference, Sekretaris Daerah Kota Samarinda memimpin rapat membahas sekretariat dan administrasi keuangan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Samarinda. Hal ini juga dalam upaya kehati-hatian yang sama.
Mereka juga menerima bantuan suplemen jamu dari Universitas Mulawarman Samarinda. Relawan lainnya melakukan pembagian masker di Pasar Kemuning Kelurahan Loa Bakung dan Pasar Rahmat Jl. Lambung Mangkurat.
Sedangkan Walikota Samarinda Syaharie Jaang melakukan pemantauan dan pengecekan check point keluar masuk Kota Samarinda yang dipadu dengan Operasi Ketupat dari Polresta Samarinda.
Walikota juga mengunjungi Poslap di Pintu Tol Samarinda-Balikpapan
dan Simpang 3 Km. 4 Loa Janan. (sul)
06 Mei 2020 Jam 16:43:36
Penanggulangan Bencana
05 Mei 2020 Jam 10:44:07
Penanggulangan Bencana
14 Juni 2020 Jam 11:53:58
Penanggulangan Bencana
04 September 2018 Jam 19:00:03
Penanggulangan Bencana
10 Juni 2019 Jam 14:58:04
Penanggulangan Bencana
02 Mei 2020 Jam 17:14:13
Penanggulangan Bencana
21 Juni 2022 Jam 22:03:32
Informasi dan Komunikasi
21 Juni 2022 Jam 21:59:00
Gubernur Kaltim
21 Juni 2022 Jam 21:55:43
Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah
21 Juni 2022 Jam 21:52:04
Informasi dan Komunikasi
21 Juni 2022 Jam 21:36:40
Gubernur Kaltim
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
30 Juli 2021 Jam 22:44:50
Sosialisasi Masyarakat
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
01 November 2016 Jam 00:00:00
Kegiatan Silaturahmi
29 Desember 2014 Jam 00:00:00
Pembangunan
17 Januari 2022 Jam 22:38:38
Kegiatan Silaturahmi
10 Oktober 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
17 Desember 2014 Jam 00:00:00
Pemerintahan
16 Januari 2022 Jam 15:08:40
Pemerintahan