Serap Aspirasi dengan Mengutamakan Dialog

13 Februari 2014 Jam 00:00:00 Humas Prov. Kaltim Pertanian dan Ketahanan Pangan 1242 kali

Serap Aspirasi dengan Mengutamakan Dialog
　　
　　SAMARINDA - Wakil Gubernur Kaltim HM Mukmin Faisyal mengatakan, pertemuan dan dialog dengan masyarakat termasuk petani akan terus dilakukan untuk menyerap aspirasi dan mengetahui keluhan masyarakat.

"Kami akan banyak turun ke lapangan untuk melakukan evaluasi sekaligus menyerap aspirasi langsung ke lapangan, sehingga keluhan masyarakat bisa segera diketahui dan dicari jalan keluarnya," kata Mukmin Faisyal di sela-sela dialog dengan para petani di Kecamatan Sepaku, belum lama ini.

Dia melanjutkan, semangat Gubernur Awang Faroek Ishak untuk membangun Kaltim di segala bidang harus disambut baik dan didukung seluruh elemen masyarakat. Dijelaskan, pemerintah akan terus melakukan gerakan agar rakyat bisa lebih sejahtera, diantaranya dengan meningkatkan program pembangunan sektor pertanian, perkebunan dan peternakan.

"Pembangunan tidak bisa serta merta dilakukan. Perlu persiapan dan perencanaan yang matang. Hal ini dimaksudkan agar saat pelaksanaan benar-benar siap," kata Mukmin.

Hal lain yang juga dipersiapkan adalah penyediaan sumber daya manusia yang andal dan berkualitas. Penyiapan ini penting sebab sumber daya alam (SDA) tidak terbarukan, yakni Migas dan batu bara pasti akan habis, sehingga perlu dicari lokomotif ekonomi baru berbasis sumber daya terbarukan.

Langkah transformasi atau peralihan struktur penggerak ekonomi Kaltim ini tentu saja perlu persiapan yang tidak sebentar. Segala sesuatunya, mulai infrastruktur penunjang pusat-pusat pertumbuhan ekonomi yang akan dikembangkan secara bertahap harus dipersiapkan dengan memanfaatkan hasil pengelolaan sumber daya terbarukan.

Begitu pula bagi daerah-daerah penghasil, persiapan yang harus dilakukan adalah memanfaatkan hasil pengelolaan SDA untuk membangun infrastruktur yang pada saat bersamaan dimanfaatkan untuk menggali potensi ekonomi terbarukan.

"Hal ini harus dilakukan agar saat pengelolaan SDA tidak terbarukan berhenti karena habis, roda perekonomian masyarakat tetap berlanjut dengan lokomotif ekonomi baru berbasis sumber daya terbarukan, yakni pertanian dalam arti luas. Sehingga Kaltim akan terus menggeliat dan maju," jelasnya. (sar/sul/es/hmsprov).

///FOTO : Wakil Gubernur Kaltim HM Mukmin Faisyal disambut warga saat berkunjung ke Kecamatan Sepaku Kab. Penajam Paser Utara beberapa waktu lalu.(sarjono/humasprov kaltim)

Berita Terkait