SAMARINDA - Penyebaran wabah virus corona atau Covid-19 masih menjadi perhatian seluruh masyarakat di dunia tak terkecuali di Benua Etam, Kaltim. Apalagi, di saat ini masyarakat telah melewati Lebaran Idul Fitri 1441 Hijriah, tentunya bukan malah menurun beribadah dan berdoa kepada Allah SWT, tapi harus lebih meningkat lagi, sehingga wabah ini segera berakhir.
"Mari kita berdoa yang banyak. Apalagi setelah lebaran ini. Jangan malah kendur atau menurun. Tetap semangat berdoa. Itulah yang pemerintah harapkan. Dengan berdoa yang banyak, semoga wabah Covid berakhir dan sirna dari Bumi Kaltim," kata Pj Sekprov Kaltim HM Sa'bani di Kantor Gubernur Kaltim, Jumat (29/5/2020).
Menurut Sa'bani, meski doa sudah dipanjatkan, tetapi ikhtiar dengan menjaga jarak atau melaksanakan physical distancing dengan sesama harus dilakukan.
Begitu juga dengan melaksanakan hidup bersih dan sehat harus tetap dilakukan, sehingga wabah covid jauh dari masyarakat.
"Kita harap protokol kesehatan tetap juga dilaksanakan. Yaitu, cuci tangan dan menggunakan masker. Jadi, perilaku hidup sehat dan bersih menjadi utama dalam kehidupan sehari-hari, selain berdoa kepada Yang Maha Kuasa," jelasnya. (jay/sul/humasprov kaltim)
26 Maret 2018 Jam 09:50:16
Sosialisasi Masyarakat
03 Januari 2021 Jam 08:29:47
Sosialisasi Masyarakat
13 Agustus 2020 Jam 21:07:48
Sosialisasi Masyarakat
29 April 2020 Jam 20:53:29
Sosialisasi Masyarakat
20 Agustus 2019 Jam 07:59:02
Sosialisasi Masyarakat
27 September 2023 Jam 16:41:53
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:38:35
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
27 September 2023 Jam 16:34:52
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:29:55
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:26:49
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
05 Mei 2022 Jam 18:19:59
Ibu Kota Negara
25 November 2019 Jam 21:19:15
Pendidikan
22 Mei 2013 Jam 00:00:00
Pemerintahan
22 Desember 2015 Jam 00:00:00
Kebudayaan dan Pariwisata
31 Oktober 2016 Jam 00:00:00
Kesehatan
24 Maret 2016 Jam 00:00:00
Pemerintahan