Kunjungan Tiga Rektor Universitas Rusia
SAMARINDA - Tiga universitas yang membidangi pembangunan perkeretaapian di Rusia siap menerima 50 mahasiswa asal Kaltim yang akan melakukan studi selama lima tahun. Tiga universitas tersebut, yakni Moscow State University, St. Petersburg Rallroad University dan Rostov State Transport University.
Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak mengatakan 50 mahasiswa yang akan dikirimkan tersebut merupakan mahasiswa yang menerima beasiswa Kaltim Cemerlang untuk tahun anggaran 2014.
“Mereka yang lolos masuk ke universitas di Rusia akan ditanggung sepenuhnya melalui beasiswa Kaltim Cemerlang. Saya sangat senang, karena ada mahasiswa kita yang mau melanjutkan pendidikan perkeretaapian ke Rusia. Tetapi mereka harus mampu berbahasa Rusia,” kata Awang Faroek Ishak usai pertemuan bersama delegasi Rusia yang didampingi perwakilan tiga universitas Rusia di Ruang Rapat Gubernur Kaltim, Selasa (10/6).
Guna memudahkan 50 mahasiswa Kaltim itu agar mampu bersaing dengan mahasiswa dari seluruh dunia itu, Pemprov Kaltim bekerjasama dengan Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Samarinda, memberikan pembekalan Bahasa Rusia selama dua bulan. Dalam kurun waktu itu, 50 mahasiswa akan diasramakan di Gedung Guru Samarinda.
“Pembekalan tersebut merupakan bagian dari proses yang ditanggung melalui Beasiswa Kaltim Cemerlang. Seluruh biaya akan ditanggung Pemprov Kaltim, mulai dari training atau pembekalan, perkuliahan, akomodasi, konsumsi dan asuransi telah ditanggung dengan beban biaya mencapai Rp146 juta perorang per tahun,” jelasnya.
Total dana Rp146 juta tersebut, merupakan biaya perkuliahan yang dilakukan Pemprov Kaltim dengan Pemerintah Rusia. Pemprov Kaltim hanya menanggung Rp75 juta, selebihnya ditanggung Pemerintah Rusia.
Tujuan dari pengiriman tersebut adalah untuk mendukung penyiapan sumber daya manusia (SDM) dalam pengembangan perusahaan kereta api, Kaltim Borneo Railways.
“Selain itu, ada juga mahasiswa Kaltim yang dikuliahkan di Politeknik Perkeretaapian Bandung, 40 orang,” jelasnya.
Delegasi Rusia Andrey Shigaev mengatakan Pemerintah Rusia siap menerima mahasiswa Kaltim yang akan melanjutkan studi di bidang perkeretaapian. Karena ada tiga universitas yang sudah siap menerima 50 mahasiswa yang akan dikirim.
“Kaltim akan membangun rel kereta api, kita perlu SDM yang andal. Rusia punya program pendidikan itu. Maka tepat sekali jika masiswa Kaltim belajar ke Rusia,” jelas Awang. (jay/sul/es/adv).
02 April 2014 Jam 00:00:00
Pendidikan
17 April 2014 Jam 00:00:00
Pendidikan
31 Oktober 2013 Jam 00:00:00
Pendidikan
23 Mei 2013 Jam 00:00:00
Pendidikan
11 April 2015 Jam 00:00:00
Pendidikan
12 November 2014 Jam 00:00:00
Pendidikan
03 Juni 2023 Jam 11:26:57
Wakil Gubernur Kaltim
03 Juni 2023 Jam 11:25:15
Kaltim Berduka
03 Juni 2023 Jam 11:22:53
Wakil Gubernur Kaltim
03 Juni 2023 Jam 11:21:06
Wakil Gubernur Kaltim
03 Juni 2023 Jam 11:17:43
PKK
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
03 Februari 2022 Jam 19:20:37
Kehutanan
20 Desember 2022 Jam 07:01:49
Gubernur Kaltim
17 April 2014 Jam 00:00:00
Energi dan Sumber Daya Mineral
10 November 2014 Jam 00:00:00
Pembangunan
08 Juni 2013 Jam 00:00:00
Pembangunan