SAMARINDA - Gubernur Kaltim Dr H Isran Noor secara khusus menjadi keynote speaker pada Webinar Sistem Transportasi Cerdas di Ibu Kota Negara (IKN) di ruang Heart of Borneo Lt.2 Kantor Gubernur Kaltim, Selasa, (25/5).
Acara zoom meeting digelar Badan Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Perhubungan Kementerian Perhubungan dibuka Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dihadiri Kepala Badan Litbang Perhubungan Dr Umar Aris.
Selain gubernur, tampak hadir Kepala Biro Ekonomi Setda Prov Kaltim Nazrin dan Kepala Biro Infrastruktur Lisa Hasliana.
Webinar bertema Pembangunan dan Kebutuhan/Penerapannya diawali pemaparan oleh Deputi Bidang Pengembangan Regional Bappenas Rudy Soeprihadi Prawiradinata, Direktur Jenderal (Dirjen) Perhubungan Darat (Hubdar) Rudi Setyadi, Dirjen Hubla Agus Purnomo, Dirjen Hubud Novie Riyanto Rahardjo dan Dirjen Perkeretaapian Zulfikri.
Acara menghadirkan pembahas, Ketua Umum Masyarakat Transportasi Indonesia Profesor Agus Taufik Mulyono, Pemenang Sayembara IKN Sofyan Sibarani, Vice President Intelligent Transport System Indonesia Dr Resdiansyah, dan Dirjen Sumber Daya Perangkat Pos dan Informatika Dr Ismail.
Dalam paparannya, Gubernur Isran Noor kembali menegaskan IKN merupakan kota baru yang dibangun berwawasan lingkungan atau kota hutan (forest city), maka transportasi di kawasan harus ramah lingkungan
"IKN menjadi kota baru modern bertaraf internasional, sekaligus mencirikan identitas bangsa Indonesia, termasuk moda transportasi di dalam kawasan yang 60 persennya mempertahankan kawasan hutan," ungkap mantan Kutai Timur ini.
Pembangunan IKN tambahnya, selain membangun IKN itu sendiri dengan perencanaan skala kawasan inti pusat pemerintahan (KIPP) seluas 6.500 hektare. Juga memacu pertumbuhan dua kota lainnya, yakni Balikpapan dan Samarinda.
"Maka interkoneksi transportasi yang terintegrasi harus dibangun, termasuk daerah-daerah penyangga IKN di sekitar Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara, baik transportasi jalur darat, laut maupun udara yang modern berorientasi teknologi informasi," pungkasnya.
Interkoneksi transportasi egasnya, tidak saja di dalam Kaltim yang menghubungkan IKN dengan daerah penyangga, juga provinsi-provinsi di Indonesia bahkan negara-negara lain.
"Pokoknya, bisa sajalah Menteri Perhubungan, Pak Budi merancangnya. Kita percayakan Pusat yang mengaturnya," katanya. (yans/ri/humasprovkaltim)
13 Agustus 2020 Jam 21:09:43
Perencanaan Pembangunan
06 Januari 2020 Jam 13:30:43
Perencanaan Pembangunan
28 September 2017 Jam 09:57:53
Perencanaan Pembangunan
29 Maret 2014 Jam 00:00:00
Perencanaan Pembangunan
03 Januari 2019 Jam 20:13:04
Perencanaan Pembangunan
25 November 2021 Jam 13:42:23
Perencanaan Pembangunan
02 Oktober 2023 Jam 22:37:43
Gubernur Kaltim
02 Oktober 2023 Jam 22:33:50
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
02 Oktober 2023 Jam 22:31:41
Gubernur Kaltim
02 Oktober 2023 Jam 22:23:12
Gubernur Kaltim
02 Oktober 2023 Jam 22:19:56
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
05 Mei 2022 Jam 18:19:59
Ibu Kota Negara
16 Juni 2021 Jam 21:01:54
Pertanian dan Ketahanan Pangan
17 Juli 2022 Jam 21:25:31
Gubernur Kaltim
11 Juli 2019 Jam 08:49:40
Kependudukan dan Catatan Sipil
22 Maret 2014 Jam 00:00:00
Ekonomi dan Pendapatan Daerah
09 September 2018 Jam 18:36:16
Penanggulangan Bencana