SAMARINDA - Pengembangan ibu kota negara (IKN) baru di Kaltim memerlukan interkoneksi menyeluruh. Karena itu, interkoneksi Benua Etam akan diinventarisasi ulang. Termasuk hingga urusan tata ruang akan direvisi ulang agar pararel dengan tata ruang IKN.
"Interkoneksi akan kita inventarisasi ulang. Tak terkecuali tata ruang provinsi juga akan direvisi ulang," kata Pj Sekprov Kaltim HM Sa'bani pada Seminar Rumah Milenial Indonesia (RMI) Perwakilan Wilayah Kaltim secara virtual dari Ruang Heart of Borneo, Kantor Gubernur Kaltim, Minggu (7/6/2020).
Sa'bani yakin pemindahan IKN akan berjalan sukses dan dampaknya bisa dinikmati seluruh rakyat Indonesia, termasuk warga Kaltim tentunya. Karena itu, rakyat Kaltim harus siap berkompetisi. Dengan kompetisi itu rakyat diyakini akan mampu membangun IKN secara bersama-sama.
"IKN adalah milik Indonesia, maka marilah bersama-sama memajukan Indonesia melalui Kalimantan Timur," jelasnya. (jay/sul/humasprov kaltim)
02 Juli 2015 Jam 00:00:00
Pemerintahan
17 Mei 2014 Jam 00:00:00
Pemerintahan
02 Oktober 2015 Jam 00:00:00
Pemerintahan
06 Desember 2020 Jam 13:13:44
Pemerintahan
10 Oktober 2014 Jam 00:00:00
Pemerintahan
22 Desember 2014 Jam 00:00:00
Pemerintahan
08 Desember 2023 Jam 18:56:58
Gubernur Kaltim
08 Desember 2023 Jam 18:03:53
Gubernur Kaltim
08 Desember 2023 Jam 14:07:24
Gubernur Kaltim
08 Desember 2023 Jam 11:20:15
Gubernur Kaltim
08 Desember 2023 Jam 11:18:01
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
06 Juni 2022 Jam 19:30:28
Informasi dan Komunikasi
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
29 Juni 2020 Jam 22:28:09
Gubernur Kaltim
22 Januari 2019 Jam 20:17:27
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
23 April 2018 Jam 21:15:24
Pemerintahan
24 Januari 2021 Jam 21:44:37
Kegiatan Silaturahmi