Kalimantan Timur
Tiga Tahun Jokowi-JK, Awang Sebut Jokowi-JK Berhasil

Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak bersama Jokowi saat meninjau Jalan Tol.(dok/humasprov)

 

Tiga Tahun Jokowi-JK, Awang Sebut Jokowi-JK Berhasil

 

SAMARINDA - Tanggal 20 Oktober 2017 ini genap tiga tahun kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wapres Jusuf Kalla (JK) melaksanakan tugas sebagai Kepala Negara Republik Indonesia. Banyak perkembangan pembangunan dan kebijakan yang telah dilaksanakan, sehingga wajar jika Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak atas nama rakyat Kaltim mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan Pemerintah Pusat selama kepemimpinan Jokowi-JK.

 

Gubernur mengungkapkan, Jokowi-JK berhasil dan banyak kebijakan yang dirasakan rakyat Kaltim. Terutama di bidang infrastruktur. Pemerintahan Jokowi-JK sangat mendukung pembangunan yang dilakukan Pemprov Kaltim. Terutama pembangunan interkoneksi antarkabupaten/kota. Contohnya, jalan tol, pelabuhan, bandara dan listrik. "Kita harapkan program dan pembangunan yang dilaksanakan tersebut dapat terus berlanjut. Sehingga manfaatnya dapat dirasakan masyarakat Kaltim," kata Awang Faroek Ishak di Kantor Gubernur Kaltim, Senin (23/10).

 

Awang mengatakan, ketika awal pembangunan jalan tol, Pemprov Kaltim selalu sibuk mencari investor. Ternyata ketika kepemimpinan Jokowi-JK, jalan tol Kaltim malah jadi rebutan insvestor dan kini telah berjalan. Belum lagi dukungan perkembangan pembangunan terminal Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Balikpapan termasuk Bandara Samarinda Baru (BSB) yang sekarang berubah nama menjadi Bandara APT Pranoto, beserta tiga bandara yang ada di wilayah perbatasan Kaltara maupun Kaltim.

 

Jadi, jika yang lain mempersoalkan, rakyat Kaltim melalui pemerintah provinsi justru sangat terima kasih atas dukungan yang diberikan pemerintah pusat selama era kepemimpinan Jokowi-JK,” yakin Awang. Selain itu, dukungan pemerintah pusat kepada daerah juga pada pembangunan SDM di Kaltim, yakni adanya pembangunan gedung Institut Teknologi Kalimantan (ITK) di Balikpapan dan Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) di Tenggarong.

 

Bukan hanya itu, keberhasilan program pembangunan di Kaltim pun diakui Presiden Jokowi. Ini terbukti dengan adanya berbagai penghargaan yang diberikan pemerintah pusat kepada daerah di era kepemimpinan Jokowi. Mulai dari penghargaan Pangripta Nusantara terbaik di Indonesia, Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) selama 5 tahun berturut-turut, Keterbukaan Informasi Publik (KIP), Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) dan peringkat pertama penghargaan Bhumandala Award 2016 dalam kategori simpul jaringan informasi geospasial dalam pembangunan.

 

Bahkan, Presiden Joko Widodo dikutip dalam buku Awang Faroek Ishak Di Mata Para Sahabat juga mengakui sosok Awang Faroek Ishak adalah pemimpin yang kreatif, inovatif, dan pantang menyerah. Menurut Jokowi, Awang Faroek Ishak memiliki keinginan kuat menjadikan Provinsi Kaltim menjadi wilayah yang mampu berada di setiap bagian dari kemajuan dunia dan mampu bersaing serta sejajar dengan daerah lainnya di Indonesia dan wilayah lain di era gelobalisasi saat ini. “Wajar jika ada orang yang menilai kepemimpinan Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla belum maksimal, sebagai manusia tentu tidak ada yang sempurna. Tetapi, sebagai wakil rakyat Kaltim, saya menilai sudah banyak perubahan yang telah diberikan selama kepemimpinan Jokowi-JK,” jelasnya. (jay/sul/es/humasprov)

Berita Terkait