SAMARINDA - Gubernur Kaltim H Isran Noor mengikuti Video Conference (Vidcom) Pembahasan Monitoring dan Evaluasi PPKM Level IV di luar Jawa Bali, yang dipimpin langsung Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto serta diikuti beberapa menteri terkait lainnya.
Gubernur Isran Noor mengikuti Vidcon dari Ruang Heart of Borneo, Jembatan Penghubung, Lantai 2, Kantor Gubernur Kaltim, didampingi Kepala Dinas Kesehatan Kaltim yang diwakali Kapala Bidang Pencengahan dan Pengedalian Penyakit Dinkes Kaltim Satyo Budi Basuki dan Kepala Satpol PP Kaltim Gede Yusa, Ahad (5/9)
Dalam.Video Conference tersebut Gubernur H Isran Noor mendengarkan penjelasan dari Menteri Koordintor Bidang Perekonomian yang juga Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Naional (KPC-PEN) Airlangga Hartato, Menko menyampaikan perkembangan kondisi dan situasi pengendalian Covid-19 di seluruh tanah air Indonesia, baik yang melaksanakan PPKM level II, III maupun level IV termasuk Provinsi Kaltim.
Mantan Bupati Kutai Timur mesasa senang. Berdasarkan keterangan Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto, untuk Kaltim yang tadinya ada lima daerah yang masih masuk level IV, yakni Kota Balikpapan, Kota Samarinda, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kabupaten Kutai Timur dan Kabupaten Paser sudah berkurang menjadi 2 kabupaten kota yaitu tinggal Kutai Kartenegara dan Kota Balikpapan.
"Adanya perubahan ini patut kita disyukuri, karana dari lima daerah yang masuk PPKM level IV, tiga turun ke level III. Namun masih kita tunggu penetapannya dari pemerintah pusat," kata Isran Noor.
Selain adanya penurunan jumlah kabupaten kota yang masuk PPKM level IV turu ke level III, Gubernur Isran Noor juga merasa senang, karena berdasarkan laporan Menteri Keuangan Sri Mulyani realisasi anggaran dalam penggunaan biaya penanganan Covid di Kaltim sudah di atas 50 persen.
"Alhamdulillah, dari Pembahasan Monitoring dan Evaluasi PPKM Level IV di luar Jawa Bali. Provinsi Kaltim ada perubahan, yang tadinya terdapat lima daerah sekarang sudah berkurang dan tinggal dua daerah saja yang masih dalam PPKM level IV. Termasuk realisasi anggaran untuk penanganan Covid-19 tertinggi di Kalimantan dan di atas 50 persen" tandas Isran.
Terkait penurunan jumlah daerah dalam PPKM level IV, Isran Noor berharap, semuanya tetap waspada terhadap penyebaran Covid-19, dengan tetap taat dan disiplin menerapkan Protokol kesehatan. (mar/ri/adpimprovkaltim)
08 Maret 2013 Jam 00:00:00
Kesehatan
27 Maret 2020 Jam 20:14:09
Kesehatan
28 Januari 2021 Jam 21:52:08
Kesehatan
23 Agustus 2019 Jam 16:19:24
Kesehatan
14 Maret 2014 Jam 00:00:00
Kesehatan
26 Februari 2019 Jam 19:32:13
Kesehatan
27 September 2023 Jam 16:41:53
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:38:35
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
27 September 2023 Jam 16:34:52
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:29:55
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:26:49
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
05 Mei 2022 Jam 18:19:59
Ibu Kota Negara
02 November 2022 Jam 07:05:14
Gubernur Kaltim
29 Juni 2020 Jam 22:31:49
Kesehatan
23 September 2013 Jam 00:00:00
Kebudayaan dan Pariwisata
12 Januari 2017 Jam 00:00:00
Sosial