Kalimantan Timur
Tingkatkan Kesejahteraan Tenaga Kesehatan

SAMARINDA - Mengingat perannya yang sangat penting bagi kesehatan masyarakat, Pemprov Kaltim berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan para tenaga kesehatan. Komitmen ini diharapkan juga berimbas terhadap peningkatan pelayanan kesehatan untuk masyarakat.
 “Hal ini akan menjadi catatan penting bagi Pemprov Kaltim. Tenaga kesehatan   berperan penting dalam mendukung program pemerintah untuk memberikan pelayanan kesehatan yang baik bagi masyarakat,” kata Wagub Kaltim HM Mukmin Faisyal HP usai meninjau RS Islam di Samarinda, Selasa (31/12).
Menurut dia, kesejahteraan tenaga kesehatan memang harus diperhatikan. Sebab, bagaimana mau memberikan pelayanan dan pengabdian yang baik, jika tidak didukung kesejahteraan yang sesuai.   
Menurut Mukmin, banyak cara untuk meningkatkan kesejahteraan tenaga kesehatan. Misalnya dengan menaikkan tunjangan tenaga kesehatan, namun tetap harus sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.  
“Yang jelas, Pemprov Kaltim punya komitmen tinggi untuk meningkatkan kesejahteraan seluruh masyarakat, tak terkecuali para tenaga kesehatan. Masyarakat atau tenaga kesehatan jangan pernah ragukan komitmen kami," tegas Mukmin.
Sesuai informasi dari Dinas Kesehatan Kaltim, untuk fasilitas pelayanan primer di Kaltim dan Kaltara hingga saat ini terdiri dari 224 puskesmas induk, dengan 725 jaringan puskesmas pembantu yang tersebar di 147 kecamatan di Kaltim dan Kaltara. Bahkan  puskesmas pembantu tersebut sudah ada yang melaksanakan program pelayanan puskesmas 24 jam, yakni sebanyak 125 puskesmas.   
Sementara itu jumlah rumah sakit swasta maupun pemerintah tercatat  sebanyak 51 rumah sakit. Dengan jumlah tempat tidur mencapai 5.374 unit. Sedangkan untuk tenaga kesehatan terdiri dari  dokter spesialis 420 orang, dokter umum 1.014 orang, dokter gigi 343 orang, perawat 7.098 orang dan bidan 2.358 orang. (jay/hmsprov)
 

Berita Terkait
Government Public Relation