Evaluasi Hasil UN 2013
SAMARINDA-Hasil Ujian Nasional (UN) tahun akademik 2013/2014 harus menjadi evaluasi bagi setiap sekolah dan pemerintah kabupaten/kota untuk meningkatkan mutu pendidikan di tahun-tahun mendatang.
“Dengan evaluasi tersebut maka pemerintah melalui Dinas Pendidikan dan sekolah hendaknya dapat meningkatkan kompetensi siswa. Misal, nilai mata pelajaran Bahasa Indonesia dan Matematika siswa di salah satu sekolah tidak mencukupi rata-rata nilai UN yang ditentukan, maka mata pelajaran itulah yang harus ditingkatkan. Sehingga nilai yang dimaksud dapat mencukupi standar yang ditentukan,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kaltim H Musyahrim.
Hal tersebut dikemukakannya usai membuka Sosialisasi Hasil UN TA 2013/2014 yang dilakukan oleh Pusat Penelitian Pendidikan (Puspendik) Kemendikbud di Samarinda, Selasa (30/9).
Hasil evaluasi UN menyebutkan sejumlah sekolah memiliki nilai di bawah standar rata-rata. Pun dari analisis itu juga dapat diketahui siswa yang seperti apa yang memiliki rasa kecemasan sehingga tidak mampu meraih nilai sesuai rata-rata standar ujian.
“Tujuan utama dari Ujian Nasional bukan mencari siswa yang meraih nilai tertinggi saja ataupun lulus 100 persen, tetapi pemetaan pendidikan. Misal, sekolah mana saja yang siswanya mendapatkan nilai di bawah standar agar mendapat perhatian,” kata Musyahrim.
Meningkatkan kompetensi tersebut, Pemprov Kaltim terus berupaya melakukan terobosan untuk mewujudkan pendidikan berkualitas. Langkah yang dilakukan yaitu meningkatkan kompetensi guru, melalui pelatihan guru bidang studi, baik Matematika, Bahasa Indonesia maupun IPA. Termasuk memberikan beasiswa kepada guru-guru di daerah yang belum memiliki kompetensi agar melanjutkan pendidikan strata 1 maupun strata II.
Untuk diketahui tahun ini khusus jenjang SMA, MA dan SMK di Kaltim meluluskan siswa dengan presentase 99,9 persen dari jumlah siswa 38.588 peserta lebih tinggi dari lulusan 2012/2013 yang hanya 99,6 persen. (jay/sul/hmsprov)
12 Februari 2014 Jam 00:00:00
Pendidikan
14 Maret 2019 Jam 20:14:15
Pendidikan
02 Agustus 2020 Jam 20:55:00
Pendidikan
25 Juni 2015 Jam 00:00:00
Pendidikan
26 Februari 2016 Jam 00:00:00
Pendidikan
06 Februari 2023 Jam 22:34:41
Wakil Gubernur Kaltim
06 Februari 2023 Jam 22:32:45
Wakil Gubernur Kaltim
06 Februari 2023 Jam 22:31:18
Gubernur Kaltim
06 Februari 2023 Jam 22:27:59
Wakil Gubernur Kaltim
06 Februari 2023 Jam 22:26:09
Wakil Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
03 Desember 2014 Jam 00:00:00
Prestasi
28 November 2016 Jam 00:00:00
Sosial
25 Januari 2022 Jam 08:08:41
Informasi dan Komunikasi
06 Desember 2020 Jam 23:30:31
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
17 Juli 2022 Jam 21:25:31
Gubernur Kaltim