Gubernur akan Kunker ke Wilayah Selatan
SAMARINDA – Setelah pekan lalu melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Kutai Barat (Kubar), Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak akan kembali melakukan kunjungan kerja ke wilayah selatan Kaltim pada 29-30 Mei mendatang. Dua kabupaten yang akan dikunjungi gubernur adalah Kabupaten Panajam Paser Utara (PPU) dan Kabupaten Paser.
“Gubernur Awang Faroek tidak mau mendengar laporan-laporan saja. Secara rutin, beliau juga melakukan pengecekan langsung ke lapangan. Cek dan ricek inilah yang selalu beliau lakukan,” kata Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Kaltim, S Adiyat, kemarin.
Target kunjungan kerja Gubernur Awang Faroek ke wilayah selatan ini diantaranya adalah untuk melihat sejumlah proyek pembangunan infrastruktur dan pertanian dalam arti luas serta program-program bantuan Pemprov di Kabupaten Paser maupun Kabupaten Panajam Paser Utara sudah berjalan dan terlaksana sesuai rencana.
Peninjauan yang akan dilakukan Gubernur Awang Faroek, seperti juga dilakukan di daerah-daerah lain, dimaksudkan agar pelaksanaan proyek berjalan dengan tepat sesuai aturan. Pengecekan ini juga dimaksudkan untuk menghindari kemungkinan terjadinya kecurangan-kecurangan yang dilakukan oknum pengusaha, maupun kemungkinan kolaborasi kecurangan antara perusahaan dan oknum-oknum pemerintah.
“Gubernur ingin memastikan bahwa semua program berjalan sesuai rencana. Memastikan apa yang dilaporkan, sesuai dengan fakta di lapangan,” imbuhnya.
Adiyat menjelaskan, kunjungan kerja gubernur ini merupakan lanjutan dari kunjungan kerja yang telah dilaksanakan beberapa waktu sebelumnya. Kunjungan kerja pertama dilakukan Gubernur Awang Faroek ke Kota Bontang dan Tarakan, Kabupaten Kutai Timur, Berau, Bulungan, Malinau, Tana Tidung dan Nunukan. Dan pada 18-21 Mei lalu, kunjungan kerja dilakukan Gubernur Awang Faroek ke Kutai Barat.
Langkah Gubernur Awang Faroek ini lanjut Adiyat, sekaligus juga untuk melihat lebih dekat apakah program-program satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkup Pemprov Kaltim, benar-benar bermanfaat bagi masyarakat. Baik manfaat dalam kemudahan pelayanan publik maupun manfaat dalam upaya percepatan peningkatan kesejahteraan rakyat.
“Gubernur ingin memastikan juga apakah program pembangunan yang dilaksanakan sudah sesuai dengan visi dan misi gubernur. Sebab itu, setiap kunjungan kerja, seluruh pimpinan SKPD harus ikut serta, sehingga saat ada hal-hal yang ingin ditanyakan oleh gubernur, hal-hal terkait itu bisa dijelaskan secara langsung,” sebut Adiyat.
Dalam setiap kali kunjungannnya, Gubernur Awang Faroek selalu berdiskusi dan mendengar langsung pernyataan dan keluhan masyarakat. Secara jujur masyarakat mengakui banyak kemajuan yang berhasil diwujudkan pada masa kepemimpinan Gubernur Awang Faroek. Dan dalam beberapa kesempatan, Gubernur Awang Faroek juga sangat terbuka dengan kritik dan masukan yang murni disampaikan oleh masyarakat.
“Gubernur selalu mengatakan, masukan dan kritikan itu adalah rahmat. Dengan begitu, perbaikan dan pembenahan bisa segera kita lakukan. Tetapi secara umum, masyarakat merasa sangat senang dan puas dengan berbagai kemajuan yang secara nyata bisa dinikmati masyarakat,” beber Adiyat. (sul/hmsprov).
//Foto: DISAMBUT WARGA. Kunjungan kerja Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak ke Kutai Barat dan Mahakam Ulu belum lama ini mendapat sambutan meriah warga. Setelah ini Gubernur akan ke wilayah Selatan. (yuliawan/humasprov kaltim).
28 Maret 2013 Jam 00:00:00
Pembangunan
27 Desember 2016 Jam 00:00:00
Pembangunan
15 Februari 2018 Jam 20:08:56
Pembangunan
05 April 2016 Jam 00:00:00
Pembangunan
05 Agustus 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
28 Agustus 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
27 September 2023 Jam 16:41:53
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:38:35
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
27 September 2023 Jam 16:34:52
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:29:55
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:26:49
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
05 Mei 2022 Jam 18:19:59
Ibu Kota Negara
13 Maret 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
30 Mei 2014 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
15 Oktober 2015 Jam 00:00:00
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
07 April 2019 Jam 22:59:16
Sosialisasi Masyarakat
24 September 2014 Jam 00:00:00
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa