Kalimantan Timur
Tol Balsam Percepat Pertubuhan Ekonomi Kaltim

Gybernur Kaltim Awang Faroek Ishak memberi arahan dalamm kunjungan ke lapangan melihat progras pembangunan jalan tol Balikpapan-Samarinda. (seno/humasprov kaltim).

 

SAMARINDA-Gubernur Kaltim DR H Awang Faroek Ishak menegaskan dampak dengan adanya jalan Tol Balikpapan-Samarinda akan membawa pertumbuhan ekonomi lebih cepat bagi Kaltim. Selain itu, titik konektivitas antar  kota dan  antar wilayah akan segera terjadi, dan efek multiplayernya pasti akan bermanfaat bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Kaltim. "Trimaskasih kepada komitmen presiden Joko Widodo, karena proyek strategis  pembangunan jaln Tol Balsam mapun proyek  strategis lainya ternyata mewujudkan keadialan sosial bagi seluruh rakyak Indonesia, termasuk masyarakat di Kaltim," kata Awang Faroek Ishak saat melakukan peninjauan jalan tol dari Balsam, Selasa (5/12).

 

Awang Faroek sangat optimis dan yakin semua proyek-proyek yang dikerjakan pasti akan berhasil apalagi progres pembangunan jalan Tol Balsam sudah mencapai 72 persen, tinggak melanjutkan progres sisahnya saja,  sehingga pembangunan jalan tol nanti bisa tembus sesuai dengan terget yaitu 2018 sudah bisa diresmikan Presiden Joko Widodo. "Percepatan pembangunan infrastruktur di Kaltim  sangat penting dan strategis terutama dalam mendukung percepatan pembangunan dan pengembangan daerah serta memacu pertumbuhan ekonomi daerah," kata Awang Faroek 

 

Penyelesian pembangunan jalan tol, ujar Gubernur dapat mendukung  perkembangan  kawasan-kawasan industri baik di PPU maupun di Balikpapan yang diharapkan membawa dampak yang sangat positif dengan kemajuan daerah yang semakin berkembang. "Insyah Allah,  pembangunan infrastruktur di Kaltim dapat diselesaikan sesuai target, hal itu sebagai upaya mewujudkan konektivitas antar kabupaten/kota di Kaltim," kata Awang Faroek. 

 

Menurutnya, keberadaan  pembangunan infrastruktur  jalan dan jemabatan sampai ke  perbatasan  menjadi sangat penting dan strategis. Karena selain sebagai jalur distribusi bahan pokok di kawasan perbatasan dan memacu percepatan pembangunan serta pertumbuhan ekonomi di perbatasan, juga bisa difungsikan sebagai sarana pengamanan dan ketahanan negara di perbatasan," paparnya.(mar/sul/ri/humasprov)

 

Berita Terkait
Government Public Relation