Pada 2014 Kaltim Siap Pelaksana TTG Nasional
SAMARINDA- Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPM-PD) Kaltim HM Jauhar Effendi mengatakan pemanfaatan teknologi tepat guna (TTG) di Kaltim diharapkan dapat menciptakan peluang usaha bagi masyarakat di daerah. Melalui TTG, pengetahuan dan pemahaman masyarakat dapat lebih baik, sehingga mampu memanfaatkan teknologi dalam mengelola usaha.
“Saya yakin teknologi tepat guna di Kaltim dapat berkembang dan mampu mensejahterakan masyarakat. Karena, tujuan dari pemanfaatan ini adalah untuk mendayagunakan sumber daya manusia dan sumber daya alam secara lestari dalam rangka meningkatkan mutu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang mandiri,” kata Jauhar Effendi didampingi Kabid Teknologi Tepat Guna BPM-PD Kaltim Ramadhan ketika dikonfirmasi pekan lalu di Samarinda.
Selain itu, TTG diharapkan dapat menggugah semua lapisan masyarakat agar berperan aktif dalam upaya pemanfaatan dan penguasaan teknologi dalam rangka membangkitkan keunggulan komparatif maupun keunggulan kompetitif, khususnya masyarakat di pedesaan dalam menghadapi persoalan kehidupannya maupun persaingan ekonomi di tingkat lokal dan regional.
Jika semua itu telah berjalan baik, permasalahan hidup masyarakat dapat diatasi secara mandiri dan bisa mewujudkan kesejahteraan rakyat. Contoh TTG yang bisa dimanfaatkan masyarakat, yakni mesin perajang singkong atau ubi-ubian, mesin pengupas kopi, mesin pembuat selai, mesin pembuat dodol, penjernihan air dengan biji kelor atau kaleng susu alat pantau curah hujan dan sampah plastik menjadi bahan bakar minyak gas.
“Kami berharap, untuk menyukseskan teknologi tepat guna bagi masyarakat Kaltim. Pada 2014 nanti Kaltim siap menjadi pelaksana gelar TTG Nasional. Tujuan dari pelaksanaan tersebut adalah agar tersebarnya informasi tentang teknologi tepat guna yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat atau pelaku ekonomi usaha kecil, menengah, koperasi dan kelompok masyarakat dan meningkatnya komunikasi dua arah antara sumber/penemu/penggagas/pencetak dan pengguna teknologi dengan biaya yang relatif murah di lingkungan masyarakat,” jelasnya.
Pelaksanaan gelar TTG Nasional dapat berpengaruh dan mempunyai dampak positif yang luar biasa terhadap perubahan mendasar mulai dari sikap mental, nilai juang, pola pikir (mind set), daya saing, daya kreativitas dan inovasi serta daya kebangkitan ekonomi masyarakat sehingga berimplikasi terhadap meningkatnya produktivitas, penghasilan dan taraf hidup masyarakat Kaltim.(jay/hmsprov).
//Foto: Kegiatan Penyuluhan Pertanian pengetahuan dan pemahaman masyarakat akan semakin meningkat. (dok/humasprov kaltim).
16 Juni 2014 Jam 00:00:00
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
18 Februari 2020 Jam 09:51:04
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
11 April 2018 Jam 19:35:32
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
07 Desember 2017 Jam 06:23:07
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
12 Oktober 2013 Jam 00:00:00
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
29 Juli 2018 Jam 17:46:21
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
02 Desember 2023 Jam 19:46:35
Gubernur Kaltim
01 Desember 2023 Jam 21:56:47
Gubernur Kaltim
01 Desember 2023 Jam 15:26:11
Gubernur Kaltim
01 Desember 2023 Jam 15:16:34
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
30 November 2023 Jam 22:23:49
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
06 Juni 2022 Jam 19:30:28
Informasi dan Komunikasi
20 September 2022 Jam 10:40:28
Informasi dan Komunikasi
13 Juli 2021 Jam 12:14:52
Sosialisasi Masyarakat
02 September 2023 Jam 11:21:28
Gubernur Kaltim
05 September 2018 Jam 19:27:19
Pemerintahan
20 Mei 2013 Jam 00:00:00
Perpustakaan