SAMARINDA - Udang windu (penaeus modon) dikenal menjadi icon produk Dinas Kalautan dan Perikanan (DKP) Kaltim. Kepala DKP Kaltim Ir Nursigit mengatakan saat ini udang windu hasil produk dari beberapa petambak di Kaltim menjadi standar harga udang internasional, karena hasil udang windu Kaltim mempunyai kualitas dan mutu yang sangat tinggi. "Produk udang windu kita dilakukan dengan budidaya secara alami. Tidak ada perlakuan khusus, sehingga kualitasnya sanggat tinggi. Udang windu kita, selain ada yang merupakan hasil budidaya, juga ada yang hasil tangkapan," kata Nursigit akhir pekan lalu.
Secara umum, lanjut Nursigit, selain ekspor udang windu, Kaltim juga mengekspor ikan kakap merah, bawal putih, tenggiri dan beberapa jenis ikan lainnya. Volume ekpor udang windu Kaltim untuk tahun 2016 mencapai 2.000 ton dengan nilai Rp280 miliar. Kemudian pada 2017 ekspor Kaltim meningkat menjadi 2.340 ton atau setara dengan Rp 416 miliar. "Ekpor udang windu dari tahun ke tahun memang mengalami peningkatan signifikan kurang lebih Rp136 miliar. Ke depan kita harapkan peningkatannya terus berlanjut, termasuk produk perikanan lainnya termasuk hasil rumput laut," ujar Nursigit.
Sebelum diekspor ke negara-negara tujuan, kata Nursigit, udang windu harus melalui uji mutu hasil perikanan dari Balai Karantina Ikan dan Mutu Hasil Perikanan di Balikpapan. Karantina sebagai syarat agar udang tidak mengandung bakteri maupun virus, baru. Untuk negara ekspor udang windu, tambah Nursigit antara lain negara Thailand, Singapura, Spanyol, Amerika Serikat serta negara-negara Eropa. Sementara daerah penghasil udang windu di Kaltim itu tersebar pada 7 kabupaten/kota yang memiliki pesisir.
"Sebaran penghasil udang windu meliputi Kabupaten Paser, PPU, Balikpapan, Kutai Timur, Bontang, Kutai Kartanegara, serta Kabupaten Berau. Namun yang paling banyak menjadi penghasil udang windu adalah berada di pesisir Kutai Kartanegara," ungkap Nursigit. (mar/sul/humasprov)
07 Desember 2017 Jam 07:46:05
Kelautan dan Perikanan
26 Agustus 2018 Jam 18:12:55
Kelautan dan Perikanan
31 Januari 2018 Jam 19:20:58
Kelautan dan Perikanan
28 Januari 2018 Jam 19:17:37
Kelautan dan Perikanan
10 November 2015 Jam 00:00:00
Kelautan dan Perikanan
23 Januari 2013 Jam 00:00:00
Kelautan dan Perikanan
11 Desember 2023 Jam 00:04:16
Gubernur Kaltim
10 Desember 2023 Jam 00:01:40
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
08 Desember 2023 Jam 18:56:58
Gubernur Kaltim
08 Desember 2023 Jam 18:03:53
Gubernur Kaltim
08 Desember 2023 Jam 14:07:24
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
06 Juni 2022 Jam 19:30:28
Informasi dan Komunikasi
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
22 April 2016 Jam 00:00:00
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
05 Juni 2020 Jam 13:42:44
Ketetapan Pemerintah
21 November 2013 Jam 00:00:00
Kebudayaan dan Pariwisata
16 Desember 2019 Jam 22:10:38
Informasi dan Komunikasi
09 Juli 2022 Jam 12:51:07
Gubernur Kaltim