SAMARINDA - Staf Ahli Gubernur Kaltim Bidang Reformasi Birokrasi dan Keuangan Daerah, HM Yadi Robyan Noor mengatakan memasuki era globalisasi dengan arus informasi yang demikian pesat, maka setiap perguruan tinggi harus memiliki daya saing tinggi. Pesan Gubernur tersebut disampaikan Yadi Robyan Noor pada Wisuda ke-1 Sarjana dan Profesi Universitas Muhammadiyah Kaltim yang dilaksanakan di Ballroom Hotel Mesra Samarinda, Rabu (28/3).
Mantan Kepala Biro Humas Setdaprov Kaltim ini menambahkan, daya saing bisa dibangun dengan inovasi dan kreatifitas. "lnovasi menjadi kata kuncinya. Oleh karena itu kita mendorong seluruh perguruan tinggi, termasuk Univerisitas Muhammadiyah Kalimantan Timur untuk terus menghasilkan sumber daya manusia yang handal hingga mampu memberikan kontribusi positif dalam berbagai program pembangunan di daerah," kata Roby.
Setelah wisuda dilakukan kepada 197 mahasiswa Universitas Muhammadiyah Kaltim, lanjut Roby, berarti hari ini Kaltim semakin maju karena telah dilahirkan 197 sarjana dan profesi baru. Apalagi lulusan sarjana kesehatan sesuai dengan kebijakan Gubernur Kaltim untuk terus memberikan pelayanan dasar kepada masyarakat. "Kita dorong perguruan tinggi untuk melakukan inovasi dengan menerapkan Tri Dharma Perguruan Tinggi agar menghasilkan lulusan yang berkualitas dan mempunyai kompetensi tinggi di bidangnya," ujarnya. Roby mengharapkan adanya upaya-upaya nyata dari perguruan tinggi baik negeri maupun swasta untuk meningkatkan mutu, sehingga dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap daya saing daerah, dan ikut aktif dalam program kesejahteraan masyarakat.
Sementara Rektor Universitas Muhammadiyah Kaltim Prof Bambang Setiaji mengatakan wisuda perdana ini terdiri dari program studi ekonomi dan kesehatan, keperawatan, dan kesehatan masyarakat. Dengan wisuda tersebut tentu diharapkan para wisudawan bisa berinovasi untuk menciptakan kreatifitas-kreatifitas, khususnya untuk menciptakan lapangan kerja baru. "Tantangan ke depan bagi wisudawan tentu tidak ringan apalagi dengan adanya persaingan dengan lulusan perguruan tinggi lainnya. Jaman sekarang sudah berbeda dengan jaman dulu, kalau dulu setelah diwisuda bisa langsung mendapatkan pekerjaan, tapi sekarang tantangan dan persaingan sangat ketat. Tapi itu jangan jangan halangan. Dengan bekal ilmu yang diperoleh di tingkat universitas harus jadi pegangan untuk lebih kreatif," papar Bambang Setiaji.
Hadir pada acara itu, Majelis Pendidikan Tinggi dan Litbang PP Muhammadiyah, Kopertis Wilayah 11 Banjarmasin, Ketua Pengurus Wilayah Muhammadiyah Kaltim, Guru Besar, dosen dan civitas Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur, sesepuh dan tokoh Muhammadiyah Kaltim. Acara dihadiri tidak kurang dari 500 undangan termasuk para orangtua wisudawan. (mar/sul/humasprov)
11 September 2019 Jam 23:13:35
Sumber Daya Manusia
31 Agustus 2021 Jam 21:15:47
Sumber Daya Manusia
10 November 2022 Jam 07:30:06
Sumber Daya Manusia
12 Juli 2017 Jam 07:47:29
Sumber Daya Manusia
22 September 2017 Jam 12:12:24
Sumber Daya Manusia
24 Juli 2014 Jam 00:00:00
Sumber Daya Manusia
08 Desember 2023 Jam 18:56:58
Gubernur Kaltim
08 Desember 2023 Jam 18:03:53
Gubernur Kaltim
08 Desember 2023 Jam 14:07:24
Gubernur Kaltim
08 Desember 2023 Jam 11:20:15
Gubernur Kaltim
08 Desember 2023 Jam 11:18:01
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
06 Juni 2022 Jam 19:30:28
Informasi dan Komunikasi
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
29 Januari 2019 Jam 19:35:53
Pembangunan
18 November 2014 Jam 00:00:00
Pemerintahan
11 April 2019 Jam 22:49:55
Kegiatan Silaturahmi
15 Maret 2016 Jam 00:00:00
Pembangunan
16 Maret 2013 Jam 00:00:00
Pembangunan