SAMARINDA - Guna mengantisipasi kecelakaan lalu lintas serta kelancaran dan keselamatan angkutan lebaran 2019. Dinas Perhubungan Kaltim melakukan tes urine bagi pengemudi kendaraan umum angkutan lebaran. "Rencana ini merupakan hasil keputusan dalam rapat koordinasi angkutan lebaran tahun 2019. Dalam upaya menjamin kelancaraan dan keselamatan angkutan lebaran," kata Kepala Dinas Perhubungan Kaltim H Salman Lumoindong, akhir pekan lalu.
Ditambahkan, kecelakaan sering kali terjadi bukan karena kendaraan maupun kondisi jalan tetapi faktor pengemudinya. Karena itu, guna mengantisipasi dan memanimalisir hal tersebut, Dishub bersama unsur Polri, Jasa Raharja, Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kaltim sepakat melakukan tes urine terhadap pengemudi angkutan darat dan angkutan kapal di Kaltim.
"Pelaksanaannya tidak dilakukan secara terang-terangan, tapi tes urine secara serentak dilakukan di terminal maupun pelabuhan. Strateginya dilakukan dengan metode tes urine di jalan saat pengemudi sedang membawa kendaraannya. Dengan Harapan hasilnya dapat mencerminkan kondisi pengemudi saat itu," tandasnya.
Menurutnya, jika tes urine dilakukan secara terang-terangan, mereka yang terindikasi menggunakan narkoba tentu akan menghindari tes tersebut. Akibatnya sasaran tidak tercapai yang dikhawatir mengancam keselamatan penumpang, jika ternyata yang bersangkutan positif menggunakan narkoba saat mengemudi.
Dikatakan, jika ditemukan pengemudi positif menggunakan narkoba akan segera ditindak tegas. Paling tidak, ungkap Salman untuk saat bersamaan tidak diperkenankan melanjutkan mengemudi. "Jika pengemudi ketahuan menggunakan narkoba berdasarkan hasil tes urine yang dilakukan. Konsekuensinya pengemudi tidak diperkenankan untuk melanjukan perjalanan dan harus diganti pengemudi lainnya yang memang tidak mengunakan narkoba.
Sementara itu, dalam mengantisipasi kemacetan lalu lintas pada saat arus mudik maupun arus balik lebaran. Dishub mendirikan posko lebaran di jalur jalan Samarinda-Balikpapan dan Samarinda-Bontang. "Seperti tahun-tahun sebelumnya, pada saat arus mudik maupun arus balik lebaran, khususnya dalam mengantisipasi kemacetan arus lalu lintas, kita mendirikan beberapa posko lebaran. Seperti jalan poros Balikpapan- Samarinda-Bontang-Kukar serta didaerah lainnya," kata Salman Lumoindong. (mar/her/yans/humasprov kaltim)
04 September 2013 Jam 00:00:00
Perhubungan
08 Agustus 2018 Jam 18:50:05
Perhubungan
10 Juni 2018 Jam 20:34:04
Perhubungan
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Perhubungan
28 Oktober 2018 Jam 19:36:04
Perhubungan
23 Juli 2014 Jam 00:00:00
Perhubungan
22 September 2023 Jam 17:03:23
Gubernur Kaltim
22 September 2023 Jam 17:01:11
Gubernur Kaltim
22 September 2023 Jam 16:56:55
Gubernur Kaltim
22 September 2023 Jam 16:53:17
Gubernur Kaltim
22 September 2023 Jam 16:49:24
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
05 Mei 2022 Jam 18:19:59
Ibu Kota Negara
01 November 2019 Jam 01:24:55
Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah
01 Desember 2022 Jam 11:11:01
Informasi dan Komunikasi
17 April 2020 Jam 18:55:20
Agama
16 Juli 2022 Jam 15:50:59
Gubernur Kaltim
05 Maret 2019 Jam 17:57:33
Perencanaan Pembangunan