* Menyukseskan Pembangunan Perbatasan Kaltim
SAMARINDA - Asisten Bidang Pemerintahan Umum Sekprov Kaltim, Aji Sayid Fatur Rahman mengatakan, sukses pembangunan perbatasan di Kaltim dapat didukung dengan memberdayakan kepemimpinan informal yang ada di wilayah tersebut. Contohnya, tokoh pemuda dan tokoh masyarakat di wilayah tersebut.
Terkait hal tersebut, Sekretariat Jenderal (Setjen) Dewan Ketahanan Nasional (Wantannas) bekerja sama dengan Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda, akan menggelar Seminar dan Lokakarya (Semiloka) tentang pentingnya pemberdayaan kepemimpinan informal.
“Pemprov Kaltim memberikan apresiasi terhadap rencana pemberdayaan kepemimpinan informal di daerah. Saya pikir, persoalan ini belum pernah diteliti dengan baik. Ini adalah gagasan yang sangat baik,” kata Aji Sayid Fatur Rahman usai menerima kunjungan perwakilan Setjen Wantannas di Kantor Gubernur Kaltim Samarinda, Kamis (7/2).
Membantu tugas ini, Unmul melakukan tugas penelitian pengembangan SDM di daerah. Diharapkan, hasil penelitian dan semiloka yang akan digelar dapat menjadi bahan evaluasi dan masukan bagi Pemprov Kaltim dalam hubungannya mendukung kelancaran proses pembangunan hingga seluruh wilayah Kaltim.
Sementara itu, Kepala Biro Persidangan dan Humas Setjen Wantannas Brigjen TNI Dody Usodo mengatakan, hasil dari semiloka pemberdayaan kepemimpinan informal tersebut diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi yang nantinya dijadikan evaluasi Pemprov Kaltim dalam melaksanakan pengembangan pembangunan khususnya di kawasan perbatasan.
“Rencana kegiatan tersebut akan digelar di Samarinda, pada 17 hingga 19 April tahun ini. Peserta diperkirakan sekitar 70 orang, sementara dari jajaran Setjen Wantannas mencapai 25 orang,” jelasnya.
Menurut dia, pelaksanaan tersebut dilakukan di Kaltim, karena pokok permasalahan yang akan dibahas pada kegiatan nanti adalah pengembangan wilayah perbatasan. Karena itu, optimalisasi peran kepemimpinan informal sangat diutamakan dalam mendukung program pemerintah di wilayah perbatasan.
Pertemuan tersebut, dihadiri Kepala Badan Pembangunan, Pengelolaan Perbatasan dan Daerah Tertinggal (BPPDT) Kaltim Frederik Bid, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Hasyim Mi’radje, Kepala Biro Humas dan Protokol Setprov Kaltim S Adiyat. (jay/hmsprov)
02 Oktober 2019 Jam 09:08:57
Perencanaan Pembangunan
10 September 2019 Jam 22:51:59
Perencanaan Pembangunan
03 April 2021 Jam 18:54:56
Perencanaan Pembangunan
01 April 2019 Jam 22:23:21
Perencanaan Pembangunan
15 November 2017 Jam 10:22:54
Perencanaan Pembangunan
15 Agustus 2019 Jam 11:43:37
Perencanaan Pembangunan
02 Oktober 2023 Jam 22:37:43
Gubernur Kaltim
02 Oktober 2023 Jam 22:33:50
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
02 Oktober 2023 Jam 22:31:41
Gubernur Kaltim
02 Oktober 2023 Jam 22:23:12
Gubernur Kaltim
02 Oktober 2023 Jam 22:19:56
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
05 Mei 2022 Jam 18:19:59
Ibu Kota Negara
23 Desember 2015 Jam 00:00:00
Pemerintahan
19 Maret 2016 Jam 00:00:00
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
31 Desember 2014 Jam 00:00:00
Perkebunan
17 Mei 2014 Jam 00:00:00
Pemerintahan
18 Mei 2013 Jam 00:00:00
Pembangunan