Kalimantan Timur
Vicon Dengan Mendagri. Sa'bani Sebutkan Pangan Kaltim Stabil

Foto : Dok.Humas

SAMARINDA - Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kaltim Muhammad Sa'bani didampingi para asisten, kepala dinas dan kepala biro mengikuti video conference (Vicon) dengan Mendagri Tito Karnavian bersama beberapa menteri, terkait ketahanan pangan  dalam menghadapi penyebaran virus corona (Covid-19) yang melanda Indonesia.

 

Sa'bani menjelaskan untuk pangan Kaltim tidak ada masalah. Semuanya cukup bahkan surplus, misalnya produksi ikan dan ayam.

 

"Tapi masalahnya sekarang produknya surplus, pembelinya yang kurang," kata Sa'bani di Ruang Heart Of Boerneo Kantor Gubernur Kaltim, Selasa (7/4/2020).

 

Untuk sektor pertanian tanaman pangan dan holtikultura serta sektor lainnya lanjut Sa'bani, rata-rata aman dan terserap.

 

"Kalaupun kita ada kekurangan bahan pokok, melalui Disperindagkop bekerjasama dengan distributor mendatangkan kebutuhan yang kurang tersebut," tandasnya.

 

Sesuai pesan Mendagri, ungkapnya, pola social distancing yang dilakukan beberapa daerah maka jangan sampai pasokan kebutuhan pokok tertahan. Menurut Sa'bani, hal itu tidak terjadi di Kaltim, karena kabupaten dan kota telah memproritaskan arus pasokan kebutuhan pokok agar diberikan akses kemudahan untuk pemenuhan keperluan warga.

 

"Tidak ada larangan di Kaltim, karena diutamakan pasokan kebutuhan pokok bagi masyarakat," tegasnya.

 

Perhatian pemerintah adalah sektor perikanan dan subsektor peternakan (peternak ayam), terkait hasil produksi dan para pekerjanya akibat dampak Covid-19.

 

"Perlu dilakukan koordinasi dinas/instansi dan para pengusaha untuk mencarikan jalan yang terbaik untuk mengantisipasi," jelas Sa'bani.

 

Dalam Vicon sebelumnya, Mendagri Tito Karnavian memberikan penjelasan upaya dan antisipasi dalam menghadapi Covid-19, termasuk beberapa solusi dalam penanganannya di Indonesia.(mar/her/yans/humasprov kaltim)

Berita Terkait
Government Public Relation