Kalimantan Timur
Wagub Ajak Pelaku Pariwisata Tetap Optimis

Wagub Hadi Mulyadi berbagi pengalaman di masa pandemi Covid-19. Pelaku pariwisata, seni dan budaya diimbau tetap optimis.

SAMARINDA - Wakil Gubernur H Hadi Mulyadi mengikuti live instagram bersama Hotel Horison dengan tema Optimisme Pariwisata Seni dan Budaya di masa Pandemi, Senin (14/9).

 

 

 

Acara dimoderatori Senior Sales Manager Horison Samarinda Zulkifli. Live instagram berjalan dua arah. Wagub pun dengan lugas menjawab setiap pertanyaan yang disampaikan moderator.

 

 

Intinya, wabah Covid-19 menghambat semua sektor. Tidak saja di bidang kesehatan, juga sosial dan ekonomi, sehingga semua terdampak dan terimbas oleh virus yang mulai merambah sejak pertengahan Maret lalu.

 

 

"Kita tetap harus optimis, tetap optimis. Selalu bekerja keras, insyaallah bisa melewati masa pandemi ini dengan baik," kata Hadi Mulyadi mengawali perbincangan dari ruang kerjanya secara virtual.

 

 

Di masa pandemi ini menurut mantan Legislator Karang Paci dan Senayan ini, hidup harus tetap produktif. Pelaku seni dan budaya harus selalu berinovasi dan kreatif. Namun, tetap mengutamakan dan disiplin menjalankan protokol kesehatan secara ketat.

 

 

"Pemprov sudah menyalurkan bantuan bagi pelaku ekonomi (UKM), juga pelaku seni dan budaya yang tersebar di kabupaten dan kota se-Kaltim," jelasnya.

 

 

Walaupun diakui Wagub, Kaltim berada di posisi sembilan dari 34 provinsi masalah penyebaran dan penularan Covid-19. Dan setiap hari terus bertambah kasusnya. Sejauh ini belum ada rencana Pemprov Kaltim memberlakukan PSBB.

 

 

"Kita sadari bahwa ini musibah tidak saja melanda Indonesia, tapi ratusan negara. Dan tidak mungkin semua harus diselesaikan pemerintah, pasti ada keterbatasan. Maka, harus sabar dan yakin bahwa ini pasti berlalu, sambil kita semua terus berusaha dan bekerja keras," ungkap Hadi.

 

Wagub juga didaulat untuk bercerita pengalaman pribadi saat dinyatakan positif Covid-19. Selain untuk memotivasi peserta juga mengungkap  kiat dalam upaya penyembuhannya. (yans/sdn/sul/humasprov kaltim)

Berita Terkait
Government Public Relation