Kalimantan Timur
Wagub Berharap Pelaku Usaha Harus Beralih Ekonomi Berbasis Digital

Wakil Gubernur Kaltim H Hadi Mulyadi di seminar nasiona Fintech Days 2019 (syaiful/humasprovkaltim)

SAMARINDA - Pesatnya pertumbuhan financial technology (fintech) Indonesia merefleksikan masa depan cerah sektor jasa keuangan. Perkembangan bisnis finansial berbasis teknologi atau fintech jelas membawa manfaat bagi konsumen, pengusaha maupun perekonomian nasional. 

Wakil Gubernur Kaltim H Hadi Mulyadi mengatakan seminar nasiona Fintech Days 2019 bertema Membangun Industri Fintech Lending Terpercaya yang dilaksanakan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kaltim sosialisasi sangat penting untuk memberikan kesadaran bagi masyarakat bahwa jaman sudah berubah dan secara perlahan harus beralih kepada ekonomi berbasis digital. 

"Fintech Days bisa dimanfaatkan untuk kepentingan perekonomian nasional dan masyarakat maupun para pelaku UMKM dengan tetap mengutamakan aspek perlindungan konsumen," kata Hadi Mulyadi usai membuka seminar nasional Fintech Days 2019 di Ballroom Hotel Aston Samarinda, Kamis (05/09/2019).

Selain itu, seminar fintech sangat penting untuk masyarakat khususnya para UMKM maupun koperasi agar memulai secara perlahan merubah pola perdagangan dengan cara digital. Sebab sekarang ini semua bisa dilakukan dengan teknologi digital diantaranya melalui smartphone.

"Kita bersyukur ternyata Kaltim memiliki omzet terbesar di Pulau Kalimantan. Ini indikator yang maju yang akan terus kita kembangkan Tentu kita tidak boleh berhenti sampai disini, apalagi Kaltim ditetapkan sebagai ibu kota negara. Kita harus bekerja keras dan bekerja profesional untuk membangun networking, agar Kaltim bisa lebih maju lagi," kata Hadi Mulyandi.

Sementara Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kaltim Dwi Ariyanto mengatakan dipilihnya Kaltim khususnya Kota Samarinda sebagai penyelenggara Fintech Days 2019 sudah tepat. Kerena akan memberikan pemahaman terhadap masyarakat supaya dapat memanfaatkan fintech lending secara optimal.

Yang tidak kalah penting, lanjutnya memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang karakteristik bisnis proses. Termasuk resiko-resiko yang bisa timbul dalam pelaksanaan fintech days ini. Selain itu, diharapkan masyarakat dapat mengetahui fintech-fintech yang legal maupun yang ilegal.

"Kita harapkan masyarakat memahami mana fintech yang legal terhadap pembiayaan berbasis teknologi. Mereka harus memilih fintech yang legal, terdaftar dan berijin dari OJK," ungkap Dwi Ariyanto.(mar/her/yans/humasprovkaltim)

Berita Terkait
Government Public Relation