Kalimantan Timur
Wagub: Harmoni Award Modal Kaltim Menghadapi Pilpres 2019

SAMARINDA - Kementerian Agama Republik Indonesia memberikan penghargaan Harmoni Award (kategori kehidupan keagamaan paling rukun) kepada  Pemerintah Provinsi Kaltim atas sumbangsih dan kontribusinya dalam pembangunan kehidupan dan kerukunan umat beragama.  

Wakil Gubernur Kaltim H Hadi Mulyadi mengatakan penghargaan Harmoni Award 2019 dari Kementerian Agama merupakan bukti Provinsi Kaltim sebagai daerah yang mampu menjunjung tinggi toleransi dan hubungan yang harmonis antarumat beragama sehingga tetap tercipta kehidupan yang rukun, damai  dan tetap terjaganya  kedamaian daerah.

"Harmoni Award modal bagi kami dalam menghadapi pemilu presiden dan wakil presiden dan pemilu legeslatif (DPR RI, DPD RI, DPRD provinsi dan DPRD kabupaten/kota) pada tanggal 17 April 2019 yang akan datang," kata Hadi Mulyadi, Jumat (22/2/2019). 

Hadi Mulyadi juga menyampaikan bahwa sejak Kerajaan Kutai berdiri, sampai kemudian Provinsi Kaltim dideklarasikan sebagai bagian Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), sampai hari ini dan masa yang akan datang, dan provinsi Kaltim merupakan salah satu provinsi yang damai, aman yang tidak pernah ada kerusuhan besar. 

"Walaupun demikian, kita harus tetap waspada, karena waspada merupakan kewajiban semua untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban. Dengan demikian kita bisa melaksanakan pembangunan khususnya dalam menyongsong Pilpres dan Pileg 2019 mendatang," tandasnya.   

Hadi Mulyadi juga meminta kepada seluruh masyarakat Kaltim khususnya pemilih pemula yang sudah terdaftar untuk dapat menyukseskan pesta demokrasi Pilpres dan Pileg 2019 dengan ikut memberikan hak suaranya.

"Suksesnya pilpres, tergantung pertisipasi masyarakat dalam memberikan hak suaranya, maka dari itu gunakanlah hak pilih dengan baik sesuai hati nurani masing-masing. Mari  berpartisipasi menyukseskan pesta demokrasi yang digelar setiap lima tahun sekali dengan menggunakan hak pilihnya pada 17 April  2019," kata Hadi Mulyadi. (umar/sul/ri/humasprov kaltim)

Berita Terkait
Government Public Relation