SAMARINDA - Pohon beringin lebat daunnya, buah mangga manis rasanya, kalau ingin Indonesia tetap jaya, jaga persatuan dan kesatuan bangsa. Itulah lirik pantun yang disampaikan Wakil Gubernur Kaltim H Hadi Mulyadi mengawali sambutannya setiap menghadiri suatu acara sebagai ungkapan untuk tetap menjaga keutuhan NKRI.
Menurut Hadi Mulyadi, terpenting adalah kalau ingin Indonesia jaya, jaga persatuan dan kesatuan bangsa. Dimana negara kesatuan Indonesia terlalu luas untuk dipagari, terlalu banyak suku bangsa dan ada enam agama, termasuk banyak komponen bangsa. Saat ini bangsa Indonesia telah berumur 74 tahun dan tetap berdiri dalam Negara Kesatuan Republik Indoensia (NKRI)
"Kita seluruh bangsa Indonesia patut bersyukur. Karena diusianya yang 74 tahun, bangsa dan negara tetap berdiri utuh dalam bingkai NKRI," kata Hadi Mulyadi saat menghadiri ramah tamah dan pisah sambut anggota DPRD Kaltim yang baru dilantik periode 2019-2024, dan mantan anggota DPRD Kaltim periode 2014-2019 di Ballrom Hotel Bumi Senyiur Samarinda, Senin (2/9/2019).
Walaupun tantangan dan rintangan tidak gampang sebab ada gerakan-gerakan separatis di beberapa daerah bahkan gerakan ingin memerdekakan diri dan memisahkan dari NKRI.
"Jangan pernah ada mimpi negara ini akan bubar. Negara dan bangsa Indonesia harus kita pertahankan sampai akhir kehidupan. Tidak ada alasan untuk membubarkan bangsa yang kita cintai ini," tegas Hadi Mulyadi.
Walaupun kenyataannya, lanjut Hadi, ada beberapa negara lain yang terpecah hanya karena perbedaan agama maupun bahasa. Tapi bangsa Indonesia akan tetap jaya dan tetap menjadi NKRI. Kuncinya adalah tetap menjaga persatuan dan kesatuan, apapun partainya, apapaun agamanya, apapun suku bangsanya. Setelah dilantik resmi anggota DPRD semunya menjadi wakil rakyat Kaltim.
"Tidak boleh ada sekat-sekat diantara kita. Tidak boleh ada perbedaan diantara kita yang bisa membuat komunitas menjadi kacau dan Kaltim sebagai provinsi yang kondusif untuk menjadi ibu kota negara," kata Hadi Mulyadi. (mar/her/yans/humasprov kaltim)
11 Februari 2014 Jam 00:00:00
Pemerintahan
05 Agustus 2014 Jam 00:00:00
Pemerintahan
22 Desember 2014 Jam 00:00:00
Pemerintahan
14 Januari 2015 Jam 00:00:00
Pemerintahan
14 Februari 2013 Jam 00:00:00
Pemerintahan
03 November 2014 Jam 00:00:00
Pemerintahan
22 Maret 2023 Jam 14:30:39
Administrasi Pembangunan
21 Maret 2023 Jam 18:07:56
Gubernur Kaltim
21 Maret 2023 Jam 18:00:13
Administrasi Pembangunan
21 Maret 2023 Jam 17:54:22
Gubernur Kaltim
20 Maret 2023 Jam 22:54:58
Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
04 April 2020 Jam 07:10:15
Berita Acara
27 September 2014 Jam 00:00:00
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
13 September 2022 Jam 06:03:23
Gubernur Kaltim
28 April 2014 Jam 00:00:00
Sosial
03 Agustus 2013 Jam 00:00:00
Lingkungan Hidup