SAMARINDA - Pagi Senin 11 Juli 2022, bertepatan 11 Dzulhijjah 1443 Hijriah atau memasuki hari kedua Iduladha tahun ini, masih menjadi bagian ibadah kurban.
Benar saja, tidak menunggu lama, setelah tiba di Halaman Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Cordova Samarinda, Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi langsung menuju suatu lokasi kurban. Dimana, di tempat itu oleh pihak sekolah telah siap seekor sapi yang akan disembelih.
Dan dalam hitungan menit, dengan keahlian menyembelihnya, orang nomor dua Benua Etam ini pun selesai menyembelih hewan kurban pertama, meski darah sapi itu sempat memuncrat ke bajunya.
"Bagaimana, sudah ya," ucap singkat Wagub Hadi Mulyadi kepada panitia kurban usai menyembelih.
"Siap, sudah Pak," sahut mereka serentak, seraya menemani Wagub membersihkan tangan dan golok yang digunakan menyembelih, selanjutnya mengantarkan menuju kendaraannya.
Saat menuju kendaraannya, suami Hj Erni Makmur ini pun sempat mengungkapkan ibadah qurban selain dalam rangka melaksanakan sunnah Rasulullah SAW untuk menyembelih hewan qurban seperti yang dilakukan Nabi Ibrahim Alaihis Salam dan anaknya, Nabi Ismail AS.
"Berqurban juga untuk membangun silaturahim para siswa, serta mengajarkan semangat berkurban sejak dini," ungkapnya.
Terpenting menurut dia, bagaimana menumbuhkan semangat berkurban. Sebab, siapa pun yang ingin membangun diri, keluarga dan masyarakat, maka harus memiliki semangat berkurban dalam kehidupan.
"Bangsa ini dibangun dengan pengorbanan, maka mengisinya pun harus dengan pengorbanan," pesan mantan legislator Karang Paci dan Senayan ini.
Kepala SDIT Cordova Farrosih menyampaikan rasa syukur dan bangganya atas kesediaan Wagub Hadi Mulyadi hadir serta menyembelih hewan kurban pertama SDIT/SMPIT Cordova Samarinda ini.
"Alhamdulillah sebuah kehormatan sekaligus kebanggan kami dari pihak sekolah, Bapak Wagub berkenan menyembelih hewan qurban sapi pertama sekolah kami hari ini," ujar Farrosih seraya menambahkan tahun lalu juga Wagub Hadi Mulyadi langsung datang dan menyembelih hewan kurban untuk sekolah mereka.
Farrosih mengungkapkan kegiatan berkurban melibatkan siswa, pihak sekolah (guru dan karyawan), orangtua siswa baik komite sekolah dan warga sekitar sekolah.
"Harapannya, melalui ibadah kurban ini, selain terus terbangun semangat kebersamaan, silaturahim serta kepedulian para siswa, juga syiar agama lebih semarak dan menggema, sebab diajarkan kepada anak-anak didik sejak dini," ungkapnya.
Tahun ini hewan kurban SDIT/SMPIT Cordova Samarinda terkumpul sapi 14 ekor dan kambing 13 ekor yang akan didistribusikan kepada siswa-siswi yang berhak 150 orang, warga (kerjasama RT) dan karyawan beserta guru dengan total 600 - 700 bungkus. (yans/sul/adpimprovkaltim)
08 September 2022 Jam 10:49:05
Wakil Gubernur Kaltim
16 Agustus 2023 Jam 13:56:37
Wakil Gubernur Kaltim
11 September 2023 Jam 23:48:28
Wakil Gubernur Kaltim
26 Oktober 2022 Jam 22:05:18
Wakil Gubernur Kaltim
18 April 2023 Jam 11:21:18
Wakil Gubernur Kaltim
18 April 2022 Jam 20:53:31
Wakil Gubernur Kaltim
22 September 2023 Jam 17:03:23
Gubernur Kaltim
22 September 2023 Jam 17:01:11
Gubernur Kaltim
22 September 2023 Jam 16:56:55
Gubernur Kaltim
22 September 2023 Jam 16:53:17
Gubernur Kaltim
22 September 2023 Jam 16:49:24
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
05 Mei 2022 Jam 18:19:59
Ibu Kota Negara
28 Februari 2019 Jam 20:30:50
Rapat Koordinasi Pemerintah
10 September 2018 Jam 18:27:03
Investasi
25 Januari 2018 Jam 19:46:59
Penanggulangan Bencana
28 September 2013 Jam 00:00:00
Agama