Mahasiswa Jadi Garda Terdepan Literasi Informasi Publik di Era Digital
Mahasiswa Jadi Garda Terdepan Literasi Informasi Publik di Era Digital

Samarinda - Komisi Informasi Provinsi Kalimantan Timur menggelar Forum Group Discussion (FGD) dengan tema "Peran Mahasiswa dalam Membangun Literasi Informasi dan Komunikasi Publik di Era 4.0", Rabu (29/10/2025) di Ruang WIEK Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Timurx

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman mahasiswa tentang pentingnya literasi informasi dan komunikasi publik di era digital.

Dalam FGD tersebut, diskusi yang berjalan berfokus pada peran strategis mahasiswa dalam meningkatkan literasi informasi dan komunikasi publik, serta strategi untuk meningkatkan kualitas layanan informasi publik di Kaltim.

Kegiatan ini juga membahas implementasi Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan peran Komisi Informasi Provinsi Kalimantan Timur dalam mengawal keterbukaan informasi publik .

“FGD ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi mahasiswa untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam meningkatkan literasi informasi dan komunikasi publik, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya keterbukaan informasi publik di era digital.” jelas Sencihan Ketua Komisi Informasi Provinsi Kaltim.

Whats App Image 2025 10 29 at 11.18.14 0ad9a721

Whats App Image 2025 10 29 at 11.18.14 28cc247b

Kegiatan yang diikuti oleh perwakilan mahasiswa dari universitas Tujuh Belas Agustus (UNTAG) di Samarinda ini juga menghadirkan sejumlah narasumber dari unsur akademisi, pegiat media dan praktisi komunikasi publik.

Mereka berbagi pandangan terkait tantangan disinformasi di dunia digital serta strategi membangun komunikasi publik yang transparan dan inklusif.

Mengingat, dari survey yang telah dilakukan oleh Kominfo melalui Katadata Insight Center (KIC) bahwa indeks literasi digital di Indonesia didominasi oleh gen Z sebesar 60% diikuti milenial 54% dan gen X sebedar 39%.

Melalui FGD ini pun, diharapkan tercipta kolaborasi antara dunia akademik dan lembaga publik dalam memperkuat ekosistem keterbukaan informasi di Kaltim.

Mahasiswa sebagai garda terdepan bangsa, didorong untuk mampu menjadi jembatan penyampai informasi yang akurat, mendidik, dan berdampak positif bagi masyarakat luas. (sef/pt)

Foto : Rizki Kurniawan & Putra