Samarinda – UPTD Pelatihan Koperasi Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (DPPKUKM) Provinsi Kalimantan Timur menggelar Pelatihan Keterampilan Membatik, Selasa (30/9/2025). Kegiatan ini berlangsung di Gedung UPTD Pelatihan Koperasi DPPKUKM Kaltim, Jalan D.I. Panjaitan No. 03, Samarinda.
Pelatihan diikuti oleh 30 peserta yang berasal dari Samarinda dan sekitarnya. Acara dibuka secara resmi oleh Plt Kepala UPTD Pelatihan Koperasi Disperindagkop dan UKM, Ali Wardana, serta dihadiri Ketua Pelaksana yang juga Kepala Seksi Pelatihan UKM, Hj. Apriani Kartinosa.
Dalam sambutannya, Ali Wardana menyampaikan bahwa batik merupakan salah satu karya seni Indonesia yang mendunia karena dibuat secara manual menggunakan tangan. Membatik adalah kegiatan menghias kain atau kertas dengan corak tertentu menggunakan malam (lilin) yang diterakan dengan canting, lalu dicelupkan ke dalam larutan pewarna.
“Setiap daerah memiliki desain batik yang berbeda-beda, sesuai dengan kebiasaan dan budaya masing-masing. Perbedaan itu tidak hanya pada motif, tetapi juga pada teknik membatik yang digunakan,” jelasnya.
Ia menambahkan, batik memiliki beberapa jenis, mulai dari batik tulis, batik cap, hingga batik printing. Dari ketiganya, batik tulis menjadi yang paling populer karena dibuat dengan teknik manual dan banyak diminati wisatawan, baik lokal maupun mancanegara.
Melalui pelatihan ini, Ali berharap para peserta dapat menciptakan batik dengan ciri khas daerah masing-masing sehingga dikenal luas, baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Dengan begitu, daya saing pelaku UKM dapat meningkat tanpa terkendala waktu dan tempat.
“Saya harap peserta mengikuti pelatihan dengan saksama, sabar, dan tekun. Semoga apa yang diperoleh bisa menjadi bekal untuk membentuk UKM yang berdaya saing di masa depan. Kepada panitia dan instruktur, saya ucapkan selamat bekerja dengan lindungan Allah SWT,” pungkasnya.(hend/dfa)